Konstruksi Pendidikan Gender Dalam Islam: Respon Kasus Non-Biner dan Konsekuensinya Terhadap Bias Gender di SMA Kota Bandung

Authors

  • Muhammad Luthfi Mubarok UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Muhammad Abdurrasyid Ridlo UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
  • Tita Yuliawati UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Keywords:

Pendidikan Gender, Respon, Pendidikan Islam, Sekolah Menengah Atas

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membangun pendidikan gender di sekolah menengah atas kota Bandung, dengan fokus pada tanggapan terhadap siswa non-biner dan implikasinya terhadap bias gender. Latar belakang penelitian ini adalah ketidakselarasan antara ajaran Islam tentang keadilan gender dan praktik pendidikan yang masih menunjukkan bias terhadap identitas non-biner. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi bagaimana kebijakan inklusif diterapkan dan dampaknya terhadap kesejahteraan siswa non-biner di lingkungan sekolah menengah atas. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif menggunakan studi kasus, yang meliputi wawancara mendalam, analisis dokumen sekolah, dan observasi langsung di beberapa sekolah. Temuan menunjukkan bahwa meskipun kebijakan inklusif dapat mengurangi bias dan meningkatkan kesejahteraan siswa non-biner, tantangan seperti resistensi budaya dan kurangnya pelatihan guru masih menghambat efektivitasnya serta. Kesimpulan penelitian ini menyoroti pentingnya pelatihan yang komprehensif dan keterlibatan masyarakat dalam proses perubahan kebijakan. Implikasi dari penelitian ini merekomendasikan agar lembaga pendidikan meningkatkan upaya pendidikan dan evaluasi rutin terhadap kebijakan inklusif untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih adil dalam konteks identitas gender.

References

Ahmad Riad, Faizaluddin, & Romaida. (2022). Penguatan Pendidikan Gender (Telaah Kritis Dalam Perspektif Islam). Symfonia: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2(2), 165–178. https://doi.org/10.53649/symfonia.v2i2.26

Al-Khuli, A. (1982). At-Tafsir: Nasy’atuh-Tadarrujuh-Tathawwuruh. Dar al-Kutub al-Libanuni.

Darmalaksana, W. (2020). Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka dan Studi Lapangan. Pre-print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 1–6.

Darmalaksana, W. (2022). Panduan Penulisan Skripsi dan Tugas Akhir. Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 1–40. https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/48611%0A

Darmalaksana, W., & Kulsum, E. M. (2022). Meningkatkan Kapasitas Berpikir Kritis untuk Tantangan Era Disrupsi 4.0 Berdasarkan Inspirasi Sabda Rasulullah dengan Menggunakan Analisis Higher Order Thinking Skills. Gunung Djati Conference Series, 8, 304–318.

Dimitroulia, T., & Kazamias, A. (2024). Gender and Diaspora in Late Ottoman Egypt: The Case of Greek Women Translators. In Migrating Texts (hal. 149–192). Edinburgh University Press. https://doi.org/10.1515/9781474439015-009

Dipoyudo, K. (1980). Wanita: Hakikat dan Panggilannya. ANALISA.

Fairuzillah, M. N., Mumtazi, F., & Sutoyo, Y. (2023). Non-binary Gender dan Pendidikan Fitrah Seksualitas Anak. Ta’dibuna: Jurnal Pendidikan Islam, 12(2), 163–179. https://doi.org/10.32832/tadibuna.v12i2.8867

Fitriani, F. (2022). Integrasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Persektif Al-Quran Melalui Penguatan Literasi Media. Al-Fikri: Jurnal Studi dan Penelitian Pendidikan Islam, 4(2), 97–106. https://doi.org/10.30659/jspi.v4i2.18988

Harahap, R. D. K. A. (2013). Kesetaraan Laki-Laki Dan Perempuan Dalam Hukum Perkawinan Islam. Sawwa: Jurnal Studi Gender, 8(2), 361. https://doi.org/10.21580/sa.v8i2.662

Mohammad, Hendra & Nurul, H. (2023). Kesetaraan Gender Dalam Hukum Islam. The Indonesian Journal of Islamic Law and Civil Law, 4(1), 1–14.

Paechter, C., Toft, A., & Carlile, A. (2021). Non-binary Young People and Schools: Pedagogical Insights From a Small-Scale Interview Study. Pedagogy, Culture and Society, 29(5), 695–713. https://doi.org/10.1080/14681366.2021.1912160

Raco, J. R. (2010). Metode Penelitian Kualitatif Jenis, Karakteristik, dan Keunggulannya. PT Grasindo. https://doi.org/10.1088/1751-8113/44/8/085201

Rustam, N., & Situmorang, J. (2020). Memahami Perbedaan Gender Dalam Perspektif Islam Dan Socio-Kultural. Jurnal Kajian Perempuan, Gender dan Agama, 14(2), 117.

Saeful, A. (2019). Kesetaraan Gender dalam Dunia Pendidikan. Tarbawi, 1, 17–30.

Suhra, S. (2013). Kesetaraan Gender Dalam Prespektif Al-Quran dan Implikasi Terhadap Hukum Islam. Jurnal Al-Ulum, 13(2), 373–394.

Wahyudi, D., Ali, M., & Saputri, I. V. (2019). Internalisasi Nilai Kesetaraan Gender Dalam Praktik Pendidikan Islam Responsif Gender. JSGA : Jurnal Studi Gender dan Agama, 01(02), 83–102. https://www.repository.metrouniv.ac.id/index.php/jsga/article/view/2171

Zubaida, S. (2005). Islam and Secularization. Asian Journal of Social Science, 33(3), 438–448.

Downloads

Published

2024-10-31

How to Cite

Mubarok, M. L., Muhammad Abdurrasyid Ridlo, & Tita Yuliawati. (2024). Konstruksi Pendidikan Gender Dalam Islam: Respon Kasus Non-Biner dan Konsekuensinya Terhadap Bias Gender di SMA Kota Bandung. Ducare: Journal of Education and Learning, 1(2), 53–58. Retrieved from https://jurnal.limitlabel.com/index.php/ducare/article/view/51

Issue

Section

Articles